Kala senja merebut penglihatan ku
Dia datang seakan tongkat jalan ku
Saat malam menghapus jejak yang ku pijak
Dia ibarat kompas penunjuk siratal ku
Dia Hawa, Hawa yang mendekap ku
Mendekap erat raga ku dalam rahimnya
Dia Kartini, Kartini yang berjiwa besar
Memperjuangkan nadi dan darahnya untuk ku
Remang malam datang tiada terang
Cahaya lanteranya memberi damai
Kala petang datang dan tak berbintang
Hembus napasnya laksana widuri, memberi ketenangan
Dia sesetia Khadijah, ya Khadijah
Terus ada di samping ku meski tak sebagai Muhammad
Dia setegar Mariam,
Membesarkan ku tanpa ayah meski tak sebagai Isa
Ingin ku katakan pada dunia
Dan ku lantunkan namanya
Dia SRI, dialah ibu ku
Hal paling berharga dalam hidup ku
Kutipan kehidupan, Sang DZULKIFLI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar